Mengenal Sistem Perpipaan

Pipa adalah alat yang digunakan untuk mengalirkan fluida (zat cair atau gas) dari satu titik ke satu titik yang lain. Gabungan pipa-pipa yang memiliki panjang total relatif pendek dan digunakan untuk mengalirkan fluida dari suatu peralatan ke peralatan lainnya dan beroperasi pada suatu plant disebut sistem perpipaan (piping system). Sistem perpipaan dilengkapi dengan komponen-komponen seperti valve, flange, elbow, tee, nozzle, reducer, tumpuan, isolasi, dan lain-lain.

Dalam dunia industri, biasa dikenal beberapa istilah mengenai sistem perpipaan seperti piping dan pipeline. 

Piping

Piping adalah sistem perpipaan di suatu plant, sebagai fasilitas untuk mengantarkan fluida (cairan atau gas) antara satu komponen ke komponen lainnya untuk melewati proses-proses tertentu. Piping tidak akan keluar dari satu wilayah plant. 

Pipeline

Pipeline adalah sistem perpipaan untuk mengantarkan fluida dari satu plant ke plant lainnya, sehingga panjang pipa dapat mencapai lebih dari 1 kilometer.

Sistem perpipaan dapat ditemukan hampir pada semua jenis industri, dari sistem pipa tunggal yang sederhana sampai sistem pipa bercabang yang sangat kompleks. Contoh sistem perpipaan adalah sistem distribusi air minum pada gedung atau kota. sistem pengangkutan minyak dari sumur bor ke tandon atau tangki penyimpanan, sistem distribusi udara pendingin pada suatu gedung, sistem distribusi uap pada proses pengeringan dan lain sebagainya.